Mahasiswa UAD Yang Hilang ditemukan di Jakarta Selatan - Indonesia News Update

Breaking

Breaking News

Home Top Ad

Berita Terupdate Tentang Indonesia

Rabu, 25 Oktober 2017

Mahasiswa UAD Yang Hilang ditemukan di Jakarta Selatan

Foto Koleksi Google

Windi (20) dikabarkan hilang tanpa kabar sejak senin 16 Oktober 2017. Kabar hilangnya windi beredar melalui pesan singkat di media sosial whatsapp antar kalangan mahasiswa UAD dan mahasiswa Bangka Belitung karena yang bersangkutan berasal dari Bangka dan sedang menuntut ilmu di program studi Bahasa Indonesia Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.

Pesan singkat melalui media sosial tersebut beredar luas dikalangan masyarakat Yogyakarta hanya dalam waktu hitungan jam. Sejak mencuatnya berita tersebut pihak keluarga nulai mencoba mencari informasi tentang keberadaan korban berkerjasama dengan Ikatan Siswa Bangka membuat laporan di salah satu polsek yang ada di Jogja. Hingga akhirnya pihak keluarga membuat laporan langsung ke POLDA DIY yang langsung ditindak lanjuti oleh pihak kepolisian dengan menyebarkan kabar tentang hilangnnya Windi keseluruh polsek yang ada di pulau Jawa.

Hilangnya korban di duga pergi bersama dengan seorang pria yang di duga sebagai kekasih atau teman dekat korban. Dari informasi yang dihimpun oleh beberapa orang saksi bahwa pria yang diduga pergi bersama windi tersebut memang bukan pria baik-baik. Hingga hampir seminggu menghilang akhirnya korban berhasil ditemukan pada selasa siang (24/10) di Jakarta Selatan.

Korban berhasil kabur dari genggaman pelaku setelah melewati jalanan yang tersendat karena kemacetan Jakarta. Kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh korban untuk kabur melarikan diri menuju warung dan meminta pertolongan kepada warga setempat. Hingga akhirnya atas bantuan masyarakat korban diantar menuju polsek tebet, Jakarta Selatan.

Kemudian pihak kepolisian menghubungi nomer keluarga yaitu adik dari korban dan memberikan informasi bahwa saat ini korban sudah ditemukan dan berada di polsek Tebet, Jakarta. Dari info yang dihimpun oleh pihak keluarga bahwa korban mengalami kehilangan sejumlah barang berharga berupa iphone, laptop, perhiasan dan sejumlah uang di ATM yang bernilai jutaan rupiah ludes dibawa oleh pelaku.

Keadaan korban yang masih mengalami trauma atas kejadiaan tersebut keluarga memutuskan untuk membawa pulang korban ke kampung halaman di Bangka. Untuk mengobati trauma windi dan sembari menunggu kondisi fisiknya kembali pulih. Dari kejadian tersebut dapat memberikan pelajaran berharga bagi anda mahasiwa/i untuk lebih berhati-hati jikalau berkenalan dengan seseorang. Serta orang tua juga diharapkan terus melakukan dan melaksanakan fungsi pengontrolan terhadap anak guna mencegah hal semacam ini terulang kembali. (24/10/2017) YK.

1 komentar: